Tak Terencana

by - 12:45

Banyak yang bertanya kenapa kuliahnya pilih geophysics. Sebenarnya dari jaman SD sampai SMP kalau ditanya cita-citanya apa pasti jawabnya guru. Mau jadi guru apa tidak tahu juga pokoknya asal reflek aja jawabnya guru. Nah, berlanjut ke SMA masih tetap jadi guru hingga akhir kelas XI di SMA sudah mulai mikir-mikir lagi, ikut Olimpiade bidang Astronomi tidak membuat saya kepengen jadi astronot, namun tetap suka dengan berbagai aspek di astronomi mulai dari mengukur paralaks bintang satu dengan lainya, mengukur magnitudo satu bintang dan berbagai hal yang berkaitan dengan galaksi Bimasakti. Sampai saatnya kelas XII SMA dan harus menentukan bakalan lanjut kemana dan ambil jurusan apa, seolah-olah pilihan saat itu bakalan jadi penentu masa depan hingga puluhan tahun kedepan.

Ada beberapa pilihan untuk meneruskan ke perguruan tinggi negeri yaitu melalui jalur SNMPTN Undangan, SNMPTN Tertulis, JPPB dan POSK. Untuk SMA dengan akreditasi A maka dapat mengirim sebanyak 75% siswanya untuk mengikuti jalur SNMPTN Undangan. Hal itu pun tidak saya sia-siakan, saat itu diperbolehkan memilih 3 (tiga) jurusan berbeda sehingga saya memilih kedokteran hewan IPB, Meteorologi terapan IPB dan Kedokteran hewan unhas. Tak ada alasan jelas mengapa saya harus memilih kedokteran hewan. Dan pilhan itupun ditentang oleh beberapa guru dan keluarga, katanya untuk apa jadi dokter hewan nanti kamu pengang babi, anjing dan itu kotor, haram lagi kurang lebih begitu kata mereka.
Sampai saatnya pengumuman dan hasilnya saya tidak lulus dimanapun. Tak ada yang dapat menahan kekecewaan saat itu, hanya itu satu – satunya harapan saya kuliah karena untuk mengikuti SNMPTN tertulis banyak orang tua yang menghabiskan uangnya untuk biaya bimbingan anaknya demi lulus di PTN negeri dan saya bukan dari kebanyakan siswa yang dapat dibiayai oleh orang tuanya. Semalaman saya menangis dan terus memikirkan peluang lain agar dapat kuliah. Akhirnya saya coba mendaftar melalui jalur JPPB dan tetap memilih Kedokteran hewan namun hasilnya pun sama. Hingga akhirnya saya mendaftar lagi untuk jalur SNMPTN tertulis dan berusaha belajar dengan giatnya demi bisa kuliah (proses belajarnya lain kali dishare)

Saat mendaftar kuliah tanpa alasan yang jelas saya tidak ingin lulus di UNHAS, tapi karena sudah 2 kali tidak lulus sehingga gengsi tidak ingin di unhas berujung memilih unhas dengan harapan setidaknya dapat kuliah. Sewaktu mengisi form pendaftaran untuk SNMPTN tertulis pilihan pertama yaitu kedokteran hewan Unhas masih saja kekeh dengan pilihan ini, kedua yaitu geofisika unhas dengan alasan karena mirip-mirip astronomi (kenyataanya beda jauh, maklumlah masih awam waktu itu), ketiga yaitu administrasi negara UNM alasannya jika lulus disini bisa ketemu sama teman sekaligus sepupu jadi ada teman satu jurusan. Pemikiran yang sangat tidak mendasar untuk memilih jurusan.


Selang 3 bulan kedepan pengumuman SNMPTN tertulis dan alhasil saya lulus di prodi Geofisika, senang? Yaa tentu saja. Pikiran tentang geofisika itu apa? Belum kepikiran saking senangnya bisa lulus. Dulunya tidak ingin kuliah di Unhas sekarang tidak kepikiran lagi hingga akhirnya graduated juga.

0 komentar